Ada Apa Dengan Jaya ?

AADJ

        Siang ini Tyas akan bertemu dengan Jaya ( kakak misannya ), terakhir dia bertemu dengan Jaya, saat Jaya masih SMP dan Tyas masih TK. Sekarang Jaya sudah duduk di bangku kuliah danTyas sudah SMP.

            Pukul 15.00 Tyas pergi ke rumah Jaya dengan adik-adiknya, dari rumah dia sudah penasaran dengan Jaya. Sesampai di rumah Jaya, ternyata Jaya sedang pergi, sambil menunggu Jaya pulang Tyas ngobrol dengan adik-adinya di ruang tamu. Tidak lama kemudian, Jaya datang, Tyas kaget melihat Jaya di hatinya Tyas berkata  “ Ooo ini yang namanya Jaya !! “. Jaya mengajak Tyas untuk ngobrol namun, pandangan Tyas mengarah pada vas buniga yang ada di pojok ruangan tetapi sesekali matanya melirik kearah Jaya. Sudah lama ngobrol, Tyas pun berpamitan pulang.

            Ternyata setelah pertemuan itu Jaya menaruh hati pada Tyas adik misannya sendiri. Jaya selalu mengirim pesan pada Tyas yang berisi bahwa Jaya kagum, suka, dan cinta pada Tyas, padahal semua tahu kalau Jaya memiliki seorang kekasih. Tyas tidak habis pikir dengan kakak misannya itu, Tyas bertanya pada dirinya “ Kenapa kak Jaya bisa suka sama aku ya ?? “. Jaya selalu mengatakan dengan jujur tentang perasaanya pada Tyas, namun Jaya juga sadar betul akan kehadiran kekasihnya, hal inilah yang membuat Tyas  sangat heran.

            Suatu ketika Tyas baru bangun tidur, tiba-tiba Hp-nya berdering dan ternyata itu Jaya. “ tumben kak Jaya telpon aku, ada apa ini ?! “ kata Tyas sambil mengangkat telpon itu, “ Halo ?? ” “ Halo Tyas apa kabar ?, lagi ngapain itu ? “ kata Jaya, “ Baru bangun tidur, tumben telpon Tyas ada apa ya ? “ jawab Tyas. “ Gini, ntar sore kamu ada acara tidak ? “ kata Jay a, “ Hmmm.. kayaknya tidak ada, kenapa ? “ tyas balik bertanya. “ Mau tidak kakak ajak jalan-jalan ? “ kata Jaya. “ Boleh “ jawab Tyas.

            Sore harinya Tyas dan Jaya pergi Jalan-jalan, selama jalan-jalan Jaya  selalu mengatakan bahwa ia kagum dengan Tyas. Namun hati Tyas tidak  sedikitpun berkata apa-apa, tapi Tyas tidak enak hati dan takut kalau nanti hal ini di ketahui oleh keluarga besarnya.

            Sampai saat ini Tyas masih sering berkomunikasi dengan Jaya, namun apa pun yang Jaya Tanya dan katakana pada Tyas, ia hanya dapat tersenyum. Dan sampai saat ini Tyas masih heran dengan rasa yang di rasakan oleh kakaknya itu. Namun Tyas membiarkan rasa itu mengalir seperti air, tanpa mengatakan apa pun kepada Jaya perasaan yang dirasakannya saat ini.

      By: Alfiatuzzahrok ( VII c )