Senin, 30 November 2009
‘ SAHABAT ADALAH SEGALANYA ‘
Ada Apa Dengan Jaya ?
KESABARAN MEMBAWA BERKAH
Buah kesabaran
Rabu, 25 November 2009
Tak Mengerti
Pak Pos
Senin, 23 November 2009
Kesombongan Membawa Bencana
KINTA
Kisah Dua Asmara
Tugas Sekolah
AKIBAT MINUM-MINUMAN KERAS
Cinta Monyet
Kalimat Pengusir Maksiat
Seorang ulama terkemuka,Imam Salh bin Abdullah Al-Tastari menuturkan kisah dirinya, ”Ketika umur tiga tahun,aku ikut pamanku yaitu Muhammad bin Sanwar untuk melakukan qiyamullail.Aku melihat cara shalat pamanku dan aku meniru gerakannya.
Suatu hari,paman berkata kepadaku, ”Apakah kau mengingat Allah,yang menciptakanmu?”
Aku menukas, ”Bagaimana caranya aku mengingatnya?”
Beliau menjawab, ”Anakku,jika kau berganti pakaian dan ketika hendak tidur,katakanlah tiga kali dalam hatimu,tanpa menggerakkan lisanmu, ”Allahu ma’i…Allah naadhiri…Allahu syaahidi! ’(Artinya, Allah bersamaku, Allah melihatku, Allah menyaksikan aku!).
Aku menghafalkan kalimat itu,lalu mengucapkannya bermalam-malam.Kemudian,aku menceritakan hal ini kepada paman.
Pamanku berkata,”Mulai sekarang,ucapkan zikir itu sepuluh kali setiap malam.”
Aku melakukannya,aku resapi maknanya,dan aku merasakan ada kenikmatan dalam hatiku.Pikiran terasa tenang.Aku merasa senantiasa bersama Allah Swt.
Satu tahun setelah itu,paman berkata “Jagalah apa yang aku ajarkan kepadamu, dan langgengkanlah sampai kau masuk kubur.Zikir itu akan bermanfaat bagimu di dunia dan di akhirat.
Lalu, pamanku berkata,”Hai Sahl,orang yang merasa selalu disertai Allah,dilihat Allah, dan disaksikan Allah,akankah dia melakukan maksiat?”
Kalimat Allahu ma’i. Allahu naadhiri. Allahu syahidi! sangat terkenal di kalangan ulama arifbillah.Bahkan, Syeikh Al-Azhar;Imam Abdul Halim Mahmud,yang dikenal sebagai ulama yang arifbillah menganjurkan kepada kaum Muslimin untuk mengucapkan kalimat ini di dalam hati. Maknanya yang dasyat,jika dihayati dengan sungguh-sungguh, akan mendatangkan rasa ma’iyatullah (selalu merasa disertai,dilihat,dan disaksikan oleh Allah Swt,di mana dan kapan saja).
Pada akhirnya, rasa ini akan menumbuhkan takwa yang tinggi kepada Allah Swt.Kalau sudah begitu, apakah orang yang merasa selalu disertai,dilihat,dan disaksikan Allah akan melakukan maksiat.
Nama : Yan Anjas Pratama
Kelas : VII c
Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Selong
Masuk Surga dan Masuk Neraka karena Seekor Lalat
Gebrin Or Geysa
Sabtu, 21 November 2009
Kisah Anak Remaja
Tak Selamanya Seorang Adik Seperti Yang Aku Duga
Rabu, 18 November 2009
Gadis Penjual Koran
Meskipun matahari belum terbit udara pagi sudah terasa dingin. Ada seorang anak mengayuh sepedahnya, anak itu adalah bernama Rita seorang gadis penjual koran. Menjalang pukul tujuh pagi Rita sampai diagen penjualan koran tersebut. Agennya pun mengambil sejumlah koran dan majalah yg biasa dibawa Rita. Rita pun segera berangkat.
Rita mendatangi rumah-rumah pelanggan setianya. Dengan pekerjaannya ini ia lakukan dengan hati gembira dan penuh tanggung jawab.
Ketika ia mengantar koran kepelanggan yang lain, selama diperjalanan ia terkejut dengan sebuah bungkusan pelastik berwarna hitam. Ia mencoba membuka bungkusan itu dengan ketakutan dan ragu-ragu, karna ia khawatir bungkisan itu berisi bungkusan bom. Namun alangkah terkejutnya ia mendapat kalung emas dan perhiasan lainnya di dalam bungkusan itu. Ia pun membolak balik perhiasan itu, ternyata ia mendapat kartu keridit juga.
Ternyata yg mempunyai kartu keridit dan oerhiasan itu adalah pak Andi yg tadi malam rumahnya kemasukan maling. Rita pun segera mengengembalikan perhiasan dan kartu keridit yg telah ia temukan itu. Pak andi merasa senang dan bersyukur karna pehiasan berharganya jatuh ketangan orang yang jujur dan dapat dikembalikan.
Dengan ucapan terima kasih pak Andi memberikan modal kepada Rita untukmenjual koran dan majalah kepada pelanggannya.
KESIMPULAN: kejujuran adalah hal yang sangat penting
Bulan Bintang
Cahayamu menerangi malam ku…..
Dikala sunyi, sepi, dan sendiri…...
Malam kian indah..dengan adanya diri mu…
Bulan….
Cahaya mu menyatu dengan bintang..
Menyinari setiap insan yang hilang..
Bulan ku….
Oh Bintang ku..
Dirimu begitu bergemilauan..
Bagai kan permata putih yang suci
Aku berharap …..
Dirimu tak kan pernah hilang
Di telan gelap nya malam….
Oh...Bulan…
Oh…Bintang..
Tetap lah kau temani malam ku setiap saat
By. Galuh Abizar L (7Che)
HUTAN
Hutan ada sebelum kita ada
Hutan harus ada setelah kita tiada
Seandainya hutan punya kaki dan mulut
Ia akan berteriak untuk meminta tolong
Wahai manusia...
Jagalah hutan kita...
Hutan adalah anugrah dari yang kuasa
Hutan mempunyai nilai yang sangat penting
Bagiku, hutan paru-paru dunia
Hutan...
Hutan...
Mengapa kau tebang hutan...
Maeri kita lestarikan hutan...
Demi anak cucu kita
INDONESIAKU
Indonesiaku......
Dihiasi oleh belasan ribu Pulau
Diwarnai dengan ratusan ribu warna Budaya
Berbagai Bahasa, berbagai Tradisi dan
Berbagai Keyakinan
Namun Indonesia....
Satu hati...
Satu jiwa...
Satu cita-cita dan
Satu kesatuan.
Satu tersakiti...
Maka semua menangis
Derita ini buat kita semua...
Yang menghembuskan nafas...
Di bumi Pertiwi
Mari bergenggam tangan
Demi hari yang baru
Hari yang lebih baik
Buatmu, buatku dan buat kita semua
CINTA
CINTA.......
cinta adalah hidup manusia
tanpa cinta hidup kita terasa hampa
cinta membuat hari-hari kita terasa indah
CINTA........
cinta adalah anugrah
yang di berikan tuhan kepada kita
cinta adalah titipan
yang sepurna
kita harus menjaga titipan itu
dengan sebaik-baiknya
sampai akhir hayat kita
I LOVE YOU
Pak Guru
Kala mentari muncul
Kau kayuh sepeda tuamu
Menempuh jalan berliku
Mengejar ketepatan waktu
Kala mentari mulai menyengat kulit
Kau kayuh sepeda tuamu
Lapar dahaga menjadi satu
Tetapi tak kau hiraukan itu
Demi anak didik lebih maju
Itulah pengabdianmu
Jasa-jasamu yang luhur itu
Tak akan kulupakan sepanjang hidupku
Seorang Ibu
Oh Ibu jasamu sangat besar
Kau mengadung ku selama 9 bulan 10 hari
Oh Ibu alangkah besar jasamu bagiku
Kau membesarkanku dengan tulus dan iklas
Oh Ibu kau mengajariku segala yang baik
Dan melarangku berbuat hal yang buruk
Oh Ibu aku tidak akan melupakanmu
Aku akan selalu mengingat jasamu
Untuk Sahabat
Sunyi jangan sentuh dia
Bulan terangilah malamnya
Karena besok pagi sang surya akan membangunkannya
Dengan sinar dan kehangatannya
Air akan menjadi penyejuk jiwa untuknya
Awan akan menaungi setiap langkahnya
Pelangi akan selalu memberikan warna warni di kehidupannya
Bunga akan membuat kehidupannya indah
dan harum pada kehidupannya
Semoga buku menjadi kawan sejati
Setia untuknya...
Langit dan bumi..
Akan menjadi saksi kehidupan ceriamu
Tidak Cengeng Lagi
IBU
Ibu kau yang telah melahirkanku
Siang dan malam kau merawatku
Dengan kasih sayangmu
Aku bisa tidur terlelap
Ibu aku sayang padamu
Ibu aku cinta padamu
KAsih sayangku hanya untukmu
Kasih Sayang Ibu
Siang dan malamku
Diterangi dengan cahaya kasih sayangnya
Dihangatkan dengan pelukannya
Oh…Ibuku….
Disaat pedih, bahagia mengiringi
Engkau slalu disampingku
Untuk menguatkan diri ini
Dan memberi semangat baru
Didalam hatiku, slalu ada ibu
Menerangi hari-hariku
Sampai kapanpun.. ibu
Takkan pernahkan tergantikan
Selasa, 17 November 2009
KISAH MALIN KUNDANG
Di sebuah desa hiduplah, seorang janda yang bernama Dayang Sumbi
Dayang Sumbi sudah lama di tinggal pergi oleh suaminya, ia hanya hidup bersama anaknya yang bernama Malin Kundang, mereka hidup sangat susah,
untuk makan saja mereka sangat kekurangan. Karena itu Malin Kundang berpikir untuk menghidupi keluarganya.
Pada suatu hari Malin Kundang memutuskan untuk pergi merantau. Ia
meminta do’a restu kepada ibunya dan berjanji akan menjadi sukses dan bisa menghidupi keluarganya.
Hari demi hari dilalui Dayang Sumbi, setiap kapal yang berlabuh di tanya oleh Dayang Sumbi tentang anaknya, namun tidak mendapat jawaban yangmemuaskan.
Dayang Sumbi makin hari makin sedih saja dan kesusahan, menanti kabar anaknya.
Pada suatu hari Dayang Sumbi melihat ada sebuah kapal yang berlabuh, di lihatnya ada seorang pangeran dan putrid yang sangat cantik sekali, di dalam hatinya Dayang Sumbi berpikir kalau pangeran itu adalah anaknya, ia terus memandang wajah pangeran itu, ternyata benar bahwa pangeran itu adalah Malin Kundang yang selama ini ia nanti-nanti.
Dayang Sumbi pun menuju ke pangeran itu, ia tampak sangat bahagia
melihat anaknya pulang, namun kebahagiaan itu tidak terbayar, si Malin Kundang tidak mengenali ibunya, malah meludahi dan menghina ibunya sediri.
Dayang Sumbi merasa sangat emosi, dengan kelakuan anaknya, Tiba-tiba Dayang Sumbi mengucapkan kutukan terhadap anaknya, dengan sekejap kapal yang di naiki Malin Kundang menjadi hancur berkeping-keping dan Malin Kundang dengan sejenak berubah menjadi batu.
Nama : M RIZKY HIDAYAT
KLs : VIIC
No absent : 17 /TIK
BERLIBUR KE MATARAM
Pukul 09.00 Saya dan bapak bersiap – siap untuk pergi ke Mataram, kami mengemas barang- barang, yang di perlukan seperti alat solat, baju dll. Pukul 09.20 saya berangkat dengan mengendarai sepeda motor. Sepanjang perjalanan saya melihat banyak sekali orang yang sedang yongkolan, karena itu jalanan menjadi macet hampir 1 km.
Pukul 10.30 saya dan bapak sampai di kota Mataram, sesampai disana saya langsung menuju ke Mataram moll, di dalam sana suasananya sangat ramai, membuat saya dan bapak merasa bosan.
Pukul 12.00 Saya dan bapak pulang dari Mataram moll dan langsung menuju ke rumah bibi saya yang berada di jalan asa kota . Sesampai di sana saya dan bapak solat juhur dulu, setelah solat juhur saya di ajak oleh bibi jalan- jalan ke pantai senggigi di sana sangat ramai sekali tetapi walaupun ramai kami merasa sangat senang.
Pukul 14.00 Saya dan bibi pulang dari pantai senggigi dan sambil menghangatkan badan, kami makan jagung bakar. Pukul 14.30 Saya kembali ke rumah bibi. Ternyata di sana bapak sudah menunggu saya untuk pulang.
Pukul 15.00 Saya berpamitan kepada bibi dan langsung pulang, sesampai dirumah adik dan ibu saya sudah menunggu kedatangan kami.
KLs : VIIC
ABSEN : 17
SEKAWAN LUMBA-LUMBA
“Aku ingin berlibur ke pantai yang sunyi dan terpencil, aku sudah jenuh bekerja” ujar Paman Arya suatu hari, ia lalu mengambil cuti.
“aku ikut!!” Aku juga sedang liburan sekolah,” Pinta Angga berharap.”Boleh, asal bisa mengurus diri sendiri,” kata paman Arya.”Hore!” Seru Angga girang, papa dan mama mengizinkan Angga ikut bersama Paman Arya
Paman Arya dan Angga berlibur ke desa Batu karang Anyar, desa nelayan itu benar-benar terpencil dari keramaian kota.Untuk mencapai desa itu, mereka berjalan delapan kilo meter dari ibu kota.
Setelah sampai di desa Batu Karang Anyar mereka lalu menyewa sebuah rumah seorang penduduk yang bernama pak Ikhsan ia seorang nelayan yang ramah, pak Iksan sangat mahir memancing, dari kecil ia selalu ikut dengan ayah nya melaut, karena itu ia sekarang sangat mahir memancing, tapi sayang, ayah dan ibu nya sudah meninggal, tapi ia orang yang pantang menyerah dan selalu mencoba untuk membahagiakan orang lain.
Di hari pertama, Angga dan Paman Arya berjalan-jalan mengelilingi kampung, berenang di teluk, mendaki karang terjal, dan memancing dilautan.mereka menyewa perahu pak Zidan, ia seorang nelayan yang ramah sama seperti pak Ikhsan. Lalu Angga di perkenal kan dengan Arif anak nya.Arif adalah anak yang sangat mahir mendayung perahu, lalu Angga belajar mendayung perahu dari Arif, dan sebentar saja Angga sudah bisa.
Hari ini Angga dan Paman Arya pergi memancing, cuaca pada hari itu sangat cerah dan matahari berkilau di permukaan air laut, namun, sedari tadi mereka tak mendapat seekor ikan pun, lama-lama Angga pun mulai bosan.
Tiba-tiba tak jauh dari perahu mereka, tampak sekawan lumba-lumba di permukaan air.Lumba-lumba itu berenang kearah perahu mereka sehingga membuat air laut bergolak, Angga mendengar suaranya yang nyaring menjerit-jerit. Kawan lumba-lumba itu semakin dekat dan menimbulkan gemuran air laut.Tiba-tiba Angga teringat pada kamera nya. Tapi, ternyata lumba-lumba itu membelokkan arahnya dan semakin menjauh, mereka pun pulang tanpa membawa hasil tangkapan.
Keesokan harinya, ketika Angga pulang bermain dari rumah Arif, Angga melihat rumah sewaan nya itu berantakan seperti baru terjadi perampokan.”Sesuatu telah menimpa Paman Arya” ujar Angga dalam hati.Angga berusaha tetap tenang,dan tiba-tiba Angga melihat selembar kertas , di kertas itu ada tulisan Paman Arya yang tidak rapi, sepertinya ia tergesa-gesa menulis nya”Sekawan lumba-lumba” Apa maksud nya??
Berkali-kali Angga membaca kalimat itu, tiba-tiba Angga teringat pada sekawan lumba-lumba yang ketakutan dan sebuah kapal misterius dengan sebuah perahu.Angga langsung melaporkan semuanya kepada pak Ikhsan dan pak Zidan, lalu pak Zidan langsung mengajak beberapa orang penduduk untuk menyelamatkan Paman Arya.Kemudian pak Ikhsan langsung melaporkan kejadian itu ke kantor polisi, tak lama kemudian kapal yang misterius itu langsung di temukan. Perahu-perahu nelayan itu pun mengepung nya.
Polisi Patroli Pantai kemudian datang dan langsung menggeledah kapal misterius itu, ternyata di dalam kapal itu terlihat Paman Arya yang di ikat di kursi,lalu polisi itu menangkap ketujuh orang penumpang kapal itu yang menjadi tersangka.
“Semua gara-gara kamera kamu, mereka menyangka kita mengamati perbuatan mereka,lalu Paman di culik” cerita Paman Arya setelah di bebaskan. Barulah Angga ingat bahwa ransel dan kamera nya masih tertinggal di perahu.Polisi Patroli Pantai lalu meminta kamera itu untuk dijadikan barang bukti.
“Kamera ini kosong, tidak ada film nya” ujar polisi itu.Angga langsung kaget.Angga ternyata lupa memasang film nya.Polisi itu dan para nelayan yang menolong Paman Arya itu tertawa terbahak-bahak, tapi Angga hanya tersenyum kecut karena acara pamer foto ke teman-teman nya jadi batal.
By. Galuh Abizar L
7 Che
CINTA DAYAT UNTUK UMA
Pada suatu malam UMA lgi main LAPTOP tiba-tiba DAYAT datang.
BERSAMBUNG
Senin, 16 November 2009
CINTA ARBY UNTUK ITA
di punggungnya, hendak menemui pacarnya di Cafe favorit mereka.Gadis berkulit sawo matang itu bernama Ita Utari Wijaya,biasa disapa Ita,kuliah di Universitas Islam Indonesia,mengambil jurusan Hubungan Internasional,dan paling tidak suka dibohongi!!!
Siang itu,Ita dan Arby membicarakan tentang banyak hal yang telah
terjadi hari ini.Begitulah cinta Arby,cowok berkaca mata tipis dengan postur badan mungil,kepada Ita.Mereka tidak memaknai pacaran seperti layaknya sepasang kekasih,yang cuma bisa jalan-jalan bersama sambil berpegangan tangan,tanpa mengetahui arti dari itu semua.Tetapi mereka memaknai arti Kasih Sayang itu lebih dalam (Tentunya karena mereka sudah sama-sama dewasa.
Arby tidak hanya dekat dengan Ita saja.Tetapi juga keluarga besarnya.
Sampai-sampai kedekatan itu menjadi hubungan keluarga yang amat akrab.Arby memang cowok yang supel dan baik,sehingga mudah diterima oleh keluarga besar Ita.Contohnya pada bulan puasa kemarin ia menyempatkan diri untuk berbuka puasa di rumah orang tua Ita,tidak ada sama sekali kecanggungan yang diperlihatkan oleh Arby ketika berbuka puasa dengan keluarga besar Ita.Sungguh senang hati Ita melihatnya kala itu.
Satu yang tidak bisa dilepaskan dari mereka adalah seekor kucing
anggora bernama Niu,yang dibeli sebagai tanda cinta mereka.Ita sangat menyayangi Niu,setiap pagi ia memberikan makanan kepada Niu dan rutin membawanya ke Dokter Hewan untuk diberikan faksin.
Hari demi hari telah berlalu,Arby sudah menjadi Sarjana dan bekerja.
tak lama kemudian Ita juga menjadi Sarjana.Kini mereka mulai memikirkan
hubungan mereka selanjutnya.Akhirnya,Arby melamar Ita.Beberapa setelah lamaran,Ita pergi ke Kalimantan untuk mencari pekerjaan.Walaupun Ita tidak ada di rumah orang tuanya,tidak membuat Arby memutuskan silaturrahmi dengan Ita.
Pada suatu hari,Arby hendak menghadiri acara tahlilan sepupunya.
Ketika hendak pulang,ia dilarang oleh kakak perempuannya, karena masih hujan deras,tetapi Arby tidak menghiraukannya dan tetap pulang menggunakan motor Tunder hijaunya.Ketika dalam perjalanan,Arby tidak sengaja menyerempet motor yang ada di depannya,alhasil ia terlempar dan tiba-tiba disambut oleh truk yang melaju dengan cepat.Ketika ditemukan oleh warga Arby sudah tidak bernyawa lagi,salah seorang warga mengambil HP Arby untuk mengabari keluarganya,dan kebetulan yang dikabari oleh warga tersebut adalah Ita.Setelah mendengar kabar itu Ita tidak kuasa menahan kesedihannya,dan kabar tentang meninggalnya Arby itu segera menyebar ke keluarganya,keluarga Ita,termasuk juga Ibuku yang shock mendengar kabar itu mengingat ia sangat akrab dengan Arby.
Keesokan harinya jenazah Arby akan dimakamkan di Muntilan.
Tentunya sebagai seorang calon istri,Ita tidak mungkin tidak menghadiri acara pemakaman Arby.Tapi,sayangnya Ita tidak dapat melihat jenazah Arby karena pemakaman dipercepat mengingat cuaca yang kurang baik.Alhasil Ita tidak dapat menahan kekecewaannya dan menangis pilu meratapi kesendiriannya.
Setelah kematian Arby,Pamanya terserang penyakit jantung karena
saking shocknya dengan kejadian yang menimpa Arby.Sebelum meninggal Paman Arby berpesan agar sebagian harta peninggalan almarhum dan almarhumah orang tua Arby yang sejatinya akan menjadi milik Arby seutuhnya, diwakafkan untuk membangun musholla dan lain-lain.Setelah menyampaikan pesannya Paman Arby menghembuskan nafas terakhirnya.
Ini adalah kisah nyata Kakak Sepupuku dengan pacarnya
yang meninggal akibat kecelakaan.Cerpen ini ku dedikasikan untuk
Mas Arby,dan semoga engkau tenang di alam sana,kami di sini akan
selalu merindukanmu.....
Nama : Mahardani Utami Pratiwi
Kelas : VII C